Nafsu Atau Cinta

Nafsu atau cinta
Ketika tajam matamu menyayat-nyayat ulu hatiku
Sementara ludahku enggan tertelan
Melihatmu...
Begitu mempesona

Nafsu atau cinta
Saat jarimu yang kuat menggenggam
Enggan tuk lepaskan
Sendi-sendi tanganku yang lemah
Dan semakin lunglai

Coro

Coro itu menari sambil menggesek sungutnya
Dengan sungguh-sungguh menganggap itu biola
Lalat kecil terkekeh sambil memegang perutnya
Dan kaki depan yang selalu mengelap liurnya

Semut-semut berbaris antri
Mencoba menikmati hiburan ini
Tikuspun tak mau rugi
Memeluk biji salak lalu konsentrasi

Hidup, Aku dan Habib

Semangat mengalahkan logika itulah kalimat yang sering saya dengar dari teman saya yang bernama Habib Firmansyah, sampai sekarang saya masih berusaha memahami.Beliau adalah orang yang banyak memberi inspirasi kepada saya, beliau sahabat sekaligus patner yang baik, yang jika bersamanya jiwa terasa tenang dan ketika jauh darinya rindupun menggelayut dalam dada. Saya harap anda bisa memahami.

Ulang Tahun

Duh...
Aku tak sempat berfikir
Apa yang harus aku buang
Biar hilang dari hidup yang tak tenang

Seandainya matahari berhenti
Tuk selalu bersinar
Dan sang rembulan
Tak lagi menerangi gelap malam